Meditama.id, TANJUNG REDEB – Anggota Komisi I DPRD Berau, Thamrin, mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk segera membangun fasilitas pembinaan bagi anak-anak terlantar dan putus sekolah.
Selama ini, penanganan terhadap kelompok tersebut masih bergantung pada pengiriman ke luar daerah karena belum tersedianya sarana pendukung di wilayah Berau.
Menurut Thamrin, kondisi ini seharusnya bisa diatasi mengingat potensi dan kemampuan keuangan daerah yang cukup memadai.
Ia menyarankan agar pemerintah mulai mempertimbangkan pembangunan fasilitas seperti Balai Latihan Kerja (BLK) atau Panti Bina Remaja.
“Sepanjang anggaran daerah memungkinkan, kami tentu sangat mendukung pembangunan fasilitas pembinaan di Berau,” ujarnya.
Ia menilai, membangun sarana tersebut secara lokal akan jauh lebih efisien dibandingkan terus mengirim anak-anak ke luar daerah. Selain menghemat anggaran, langkah ini juga memberi ruang yang lebih besar untuk pembinaan dan pengembangan potensi anak.
Lebih lanjut, Thamrin menyampaikan bahwa keberadaan BLK tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak putus sekolah, tetapi juga bisa menjadi solusi bagi generasi muda yang ingin meningkatkan keterampilan agar siap memasuki dunia kerja.
“Fasilitas ini juga bisa diakses masyarakat umum yang ingin meningkatkan kapasitas kerja mereka,” ujarnya.
Thamrin menegaskan, pembangunan fasilitas seperti BLK dan Panti Bina Remaja merupakan bagian penting dari upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Berau.
Ia berharap pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret untuk mewujudkan hal tersebut.(adv/jek)
Tulis Komentar