Meditama.id, BALIKPAPAN — Memperingati Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2026, Ketua Dewan Pimpinan Provinsi Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kalimantan Timur, Dr. Abriantinus, S.H., M.A., memberikan apresiasi tinggi kepada institusi Kepolisian Republik Indonesia, khususnya di wilayah Kalimantan Timur.

Dalam keterangannya, Dr. Abriantinus menyampaikan harapan agar Polri terus berkembang sebagai institusi yang profesional, modern, dan senantiasa hadir di tengah masyarakat sebagai pengayom dan pelindung.

“Semoga Polri semakin profesional dan modern dalam melayani masyarakat Kaltim. Polri untuk masyarakat. Jaya selalu Polri,” ujarnya, Selasa (1/7/2026).

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya keberadaan Polri dalam menjaga stabilitas daerah, yang menurutnya menjadi fondasi utama bagi kelangsungan aktivitas ekonomi dan iklim investasi yang sehat.

Sebagai representasi dunia usaha, APINDO Kaltim memandang Polri bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam menciptakan rasa aman dan kepastian hukum yang dibutuhkan oleh sektor bisnis.

“Momentum Hari Bhayangkara ini adalah saat yang tepat untuk memperkuat sinergi antara aparat keamanan dan pelaku usaha. Dunia usaha membutuhkan kondisi yang aman dan stabil, dan kami melihat Polri selama ini telah menjalankan perannya dengan dedikasi tinggi,” jelasnya.

Dr. Abriantinus juga menyatakan keyakinannya bahwa kepercayaan publik adalah aset utama Polri dalam menjalankan tugasnya. Oleh karena itu, reformasi berkelanjutan, keterbukaan, serta pendekatan yang humanis dinilai menjadi langkah penting dalam menjawab tantangan zaman.

“Kami dari keluarga besar APINDO Kalimantan Timur mengucapkan Selamat Hari Bhayangkara ke-79. Terima kasih atas dedikasi dan pengabdian yang tak pernah lelah. Semoga Polri selalu solid, dipercaya, dan menjadi mitra sejati masyarakat serta dunia usaha,” tutupnya.

Hari Bhayangkara ke-79 tidak hanya menjadi perayaan institusi kepolisian, namun juga momentum kolaborasi antar elemen bangsa untuk membangun Indonesia yang aman, inklusif, dan berdaya saing tinggi. (tim)