0882022044248
Meditama.id

DPRD Berau Soroti Krisis Guru Agama Kristen di Sekolah

$rows[judul]

Meditama.id, BERAU - Sekretaris Komisi I DPRD Berau, Frans Lewi, menyoroti krisis guru agama di Kabupaten Berau, khususnya untuk agama Kristen dan Katolik. Ia menyebut bahwa saat ini hampir tidak ada guru agama Kristen di sekolah-sekolah di Berau.  “Bukan hanya minim, bahkan hampir tidak ada. Mungkin hanya beberapa sekolah saja yang memiliki guru agama Katolik dan Protestan,” ujarnya.

Menurutnya, sebagian guru agama Kristen yang mengajar di sekolah-sekolah bukanlah tenaga pengajar yang ditugaskan secara resmi, melainkan hanya kebetulan memiliki agama yang sama. 

Kondisi ini, kata Frans, telah dibahas bersama Dinas Pendidikan (Disdik), terutama terkait krisis guru agama Kristen di wilayah pesisir Bumi Batiwakkal. “Kalau untuk guru agama Islam, mungkin sudah tersedia di semua sekolah. Tapi yang masih tertinggal ini adalah guru agama Katolik dan Protestan,” ungkapnya.

Frans mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk segera mengambil langkah konkret dalam mengatasi krisis guru agama ini. Ia menegaskan bahwa keberadaan guru agama sangat penting dalam membimbing serta membentuk akhlak anak-anak agar lebih baik dan memiliki batasan dalam pergaulan.  

“Mohon ini segera ditindaklanjuti. Salah satu cara kita mendidik anak-anak adalah dengan menanamkan rasa takut kepada Tuhan," bebernya. "Kalau mereka sudah tidak takut kepada Tuhan, apalagi di zaman sekarang ini, akan sulit bagi kita untuk mengendalikan mereka,” tandasnya. (adv/jek)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)