Meditama.id, PASER — Desa Paser Belengkong bersiap menjadi contoh nasional dalam pemberdayaan ekonomi desa melalui koperasi. Koperasi Desa Merah Putih yang akan diresmikan serentak bersama 102 koperasi percontohan lain di Indonesia pada 21 Juli mendatang, digadang-gadang mampu menggerakkan berbagai sektor unggulan lokal.

Bupati Paser dr. Fahmi Fadli saat meninjau lokasi koperasi pada Rabu (16/7/2025) menyebut koperasi ini bukan sekadar formalitas, tetapi benar-benar berbasis pada kekuatan ekonomi nyata masyarakat. “Di sini sudah ada bidang pertanian, perikanan, perdagangan, jasa — bahkan ada apotek, klinik desa, hingga layanan perbankan. Ini menunjukkan kesiapan dan potensi yang luar biasa,” ujarnya.

Menurut Fahmi, keberadaan berbagai unit usaha di koperasi tersebut menjadi salah satu alasan dipilihnya sebagai koperasi percontohan nasional. Koperasi ini sudah memiliki kepengurusan, badan hukum, serta telah menjalin kemitraan dengan perbankan anggota Himbara untuk mendukung permodalan.

“Permodalan memang menunggu petunjuk teknis dari pusat, tapi sudah disiapkan pola kemitraan dengan perbankan. Besaran modalnya pun fleksibel, menyesuaikan kebutuhan masing-masing koperasi,” jelasnya.

Koperasi Desa Merah Putih di Pasir Belengkong juga diharapkan memberi dampak nyata bagi masyarakat. Selain menyediakan kebutuhan dasar seperti pupuk, pakan ternak, dan sembako, koperasi ini juga menawarkan layanan kesehatan dan jasa keuangan di tingkat desa.

Fahmi optimistis, koperasi ini dapat menjadi model pengembangan koperasi desa lainnya di Kabupaten Paser. “Ini baru langkah awal. Kalau berjalan baik, kita punya bekal kuat untuk mengembangkan koperasi serupa di desa-desa lain,” katanya.

Penunjukan Desa Pasir Belengkong sebagai salah satu koperasi percontohan nasional menjadi peluang besar untuk menunjukkan bagaimana ekonomi desa bisa tumbuh dengan kolaborasi semua pihak — pemerintah, masyarakat, dan perbankan. (tim)