0882022044248
Iklan DPRD Berau

Dinilai Minim Perhatian, Banyak Lahan Pertanian Beralih Fungsi

$rows[judul]

Meditama.id, TANJUNG REDEB - Anggota DPRD Berau, Sujarwo menyoroti semakin maraknya alih fungsi lahan menjadi perkebunan, yang disebabkan oleh kurangnya perhatian terhadap sektor pertanian. 

Ia mengingatkan bahwa masalah ini bisa menjadi ancaman serius bagi ketahanan pangan di Berau.

“Ini harus jadi perhatian, jangan sampai banyak alih fungsi lahan,” tegasnya. 

Sujarwo mengakui bahwa meskipun dunia pertambangan saat ini cukup menjanjikan, pertumbuhan sektor tersebut diperkirakan tidak akan bertahan lama. 

Karena itu, ia menekankan pentingnya memberikan perhatian lebih pada pertanian. 

Menurutnya, pemberian stimulan kepada petani harus terus ditingkatkan. Selain itu, perlu ada terobosan baru dan regenerasi petani agar minat masyarakat terhadap pertanian meningkat. 

“Dunia pertanian masih kurang diminati, jadi harus ada pembenahan sistem agar ada generasi penerus,” ungkapnya.

Ia juga menilai bahwa kewajiban Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mengonsumsi beras lokal bukanlah indikator keberhasilan pemerintah daerah. 

“Keberhasilan dapat diukur dari kesejahteraan para pelaku pertanian. Jika banyak petani beralih ke perkebunan, apakah itu bisa dikatakan sejahtera?” katanya.

Sujarwo berharap agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat merenungkan situasi ini. Ia mengingatkan bahwa hasil pertanian yang baik juga dapat berdampak pada Pendapatan Asli Daerah (PAD). 

“Memberikan bantuan bahan pokok bersubsidi dan mengadakan petugas penyuluh pertanian di setiap daerah dapat membuat para petani merasa diperhatikan,” tutupnya.(adv/jek)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)