0882022044248
Meditama.id

Enam Hari Pencarian, Operasi SAR Korban Klotok Tenggelam di Sungai Mahakam Resmi Dihentikan

$rows[judul]

Meditama.id, Samarinda — Setelah enam hari melakukan upaya pencarian tanpa henti, Tim SAR Gabungan bersama keluarga korban akhirnya sepakat untuk menghentikan operasi pencarian korban tenggelamnya kapal klotok di Sungai Mahakam, Samarinda. Korban bernama Andi Acho Gunawan (54) yang dilaporkan hilang setelah klotok yang ditumpanginya tersenggol Tugboat TB. Biak, hingga kini belum berhasil ditemukan.

Keputusan penghentian pencarian diumumkan langsung oleh Iwan Setiawan, rescuer dari Pos SAR Samarinda, pada Jumat (4/7).

“Setelah berbagai upaya pencarian kami lakukan, termasuk penyisiran sejauh total 15 kilometer dari lokasi kejadian, kami bersama pihak keluarga dan unsur SAR di lokasi bersepakat untuk menghentikan pencarian dan mengusulkan penutupan operasi SAR,” ujarnya.

Selama operasi berlangsung, tim menghadapi tantangan berat di lapangan. Arus Sungai Mahakam yang deras serta padatnya lalu lintas kapal di sekitar Dermaga Palaran menjadi kendala utama dalam proses penyisiran. Meski demikian, seluruh unsur yang terlibat tetap bekerja maksimal dengan membagi area pencarian ke dalam dua sektor utama di sepanjang sungai.

Iwan menjelaskan bahwa selama enam hari, pencarian dilakukan dengan metode penyisiran permukaan air menggunakan perahu karet, penyelaman terbatas di titik-titik dugaan, serta pemantauan dari darat.

“Seluruh personel sudah kembali ke satuan masing-masing, namun tetap berada dalam status kesiapsiagaan jika sewaktu-waktu dibutuhkan kembali,” tambahnya.

Cuaca di lokasi selama pencarian terpantau berawan dengan sesekali hujan ringan, namun tidak menghalangi tim untuk terus berupaya hingga hari terakhir.

Tim SAR juga menyampaikan doa dan simpati mendalam kepada keluarga korban atas musibah ini.

“Kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi ujian ini,” tutup Iwan.

Musibah tenggelamnya kapal klotok di Sungai Mahakam terjadi pada akhir pekan lalu, saat klotok yang sedang beroperasi di perairan sekitar Dermaga Palaran tersenggol tugboat hingga terbalik dan menyebabkan korban jatuh ke sungai dan hilang. (tim)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)